Sejumlah Sepatu Hasil Buatan Nurdin |
Kediri- Inilah Industri Pembuatan
Sepatu Kulit Rumahan Milik Nurdin Yang Ada Di Desa Dayu , Kecamatan Purwoasri, Kabupaten
Kediri. Semua Proses Produksi Sepatu Mulai Dari Memotong Bahan, Menjahit, Menempel Hingga Ngesul Dikerjakan
Secara Manual. Sementara Para Pekerja Pembuatan Sepatu Ini Adalah
Masyarakat Sekitar Dan Umumnya Para Ibu Rumah Tangga.
Nurdin,
Selaku Pemilik Usaha Mengaku, Pasar Sepatu Kulit Dalam Negeri Kian
Bergeliat Ditandai Dengan Meningkatnya
Permintaan Sepatu Dari Berbagai Daerah. Bahkan Kini Ia Telah Menembus Pasar Di Luar
Pulau Jawa, Tetapi Banyak Permintaan Yang Terpaksa Dipending Karena
Ketersediaan Bahan Baku Yang Minim Serta Kekurangan Tenaga Kerja.
Bahan Baku Karet Didatangkan
Langsung Dari Mojokerto, Karena Di Daerah Lain Tidak Ada. Sementara Tenaga
Kerja Yang Idealnya 20 Orang Kini Baru Tersedia 10 Orang Saja, Nurdin Mengaku
Tidak Dapat Menambah Jumlah Tenaga Kerja Baru Dengan Cepat , Karena Harus
Melalui Proses Pelatihan Panjang.
Hal
Yang Bisa Dilakukan Oleh Nurdin Selama Ini Adalah Mempertahankan Mutu, Serta Berinovasi. Tetapi Itupun Menurut
Prediksinya, Akan Sulit Bertahan Pada Saat Memasuki Masyarakat Ekonomi Asean (Mea)
Mendatang, Karena Laju Barang Impor Ke Dalam Negeri Sangat Deras . Oleh Sebab
Itu, Ia Berharap Peran Serta Pemerintah Dalam Memberikan Dukungan Peralatan
Modern.
“
Kita Disini Hanya Mengutamakan Mutunya, Kemungkinan Akan Sulit Bertahan Jika
Masuk Mea Nanti, Karena Banyak Barang Dari Luar Negeri Yang Bebas Dipasrka
Diindonesia” Ujar Nurdin Saat Ditemui Tempat Produksi Sepatunya.
Dalam Satu Bulan Industri Pembuatan
Sepatu Rumahan Milik Nurdin Mampu Menghasilkan 20 Hingga 50 Kodi, Atau Sekitar
1.000 Pasangan Sepatu Jenis Perempuan. Harga Sepatu
Dibandrol Sekitar 40 Ribu Rupiah Satu Pasangnya, Sementara Daerah Pemasaran
Sekitar Kediri Hingga Ke Kota Surabaya, Dan Beberapa Daerah Di Luar Pulau Jawa
Seperti Kalimantan, Dan Sumatera.
(Hab)